Pengetahuan: Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
Sejak tahun 2019 lalu angka Stunting di Kolaka Utara terus menurun dari angka 18,9 persen dan di tahun 2020 menjadi 13,9 persen. Di tahun 2022 mendatang Pemerintah daerah Kolaka Utara menargetkan penurunan angka stunting.
Dijeslaskan Kepala Bidan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan kabupaten Kolaka Utara dr.Indaryani,M.Kes bahwa tahun 2020 ini jumlah stanting 1056 anak,”untuk penuranan stunting di Kolaka utara yang menjadi locus kita yakni 6 Kecamatan dan 22 Desa,”Katanya saat pertemuan koordinasi percepatan intervensi penurunan stunting terintegrasi tingkat Kabupaten Kolaka Utara Jum’at (21/3/2021).
Untuk locus Stanting yakni Kecamatan Ranteangin Desa Pohu, Torotuo dan kelurahan Ranteangin. Kecamatan Lambai Desa Raoda, Kecamatan Kodeoha Desa Sawangaoha, Kalu-kaluku, Ainani Tajriani, Jabal Nur, Jabal Kubis, Koroha dan Kamisi. Kecamatan Watunoho Desa Samaturu, Lelehao, Lahabaru, Tambuha dan Sapoiha. Kecamatan Pakue Utara Mataleono, Kalo, Amoe, Teposua dan Lawata, Kecamatan Purehu Tobela dan Tinuna.
“Untuk upaya penurunan stunting ini OPD terkait telibat dan memiliki tugas masing-masing Seperti Dinas Pertanian dan ketahanan pangan kegiatan terkait Kawasan Rumah pangan Lestari dan Kawasan mandiri pangan,”Katanya.
Diapun menambahkan bahwa tahun 2022 mendatang Kolaka Utara menjadi lokus, namun tahun ini harus dibuatkan perenacanaanya”bukan tahun ini kita menjadi lokus nanti tahun 2022, yang kita lakukan sekarang langkah-langkah persiapan penaganan stunting 2022 terkait dengan kegiatan dan penganggaranya,”Terangnya.
Dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten Kolaka Utara Taupik S bahwa dirinya mendukung dan mesupport program penurunan stunting di Kolaka Utara guna untuk penurunan stunting tingkat Nasional,”saya sangat mednukung dan mensuuport kegiatan penurunan stanting ini”Katanya. (L)