Selama dua hari 40 organisasi ikut berpartisi dalam kegiatan sosial serentak secara global yakni World Cleanup Day (WCD) yang digelar setiap tahunnya dan tahun ini kegiatan tersebut digelar selama dua hari yakni 19 dan 20 September dan dipusatakan di Desa tebongeano Kecamatan Lambai dan terdapat juga beberapa titik pembersihan di wilayah kolaka Utara yakni Kecamatan, Wawo, Ranteangin, Lasusua, Pakue, Pakue Utara dan Pakue tengah.
Dikatakan Wakil bupati kolaka Utara H.Abbas bahwa kegiatan WCD adalah kebersihan itu harus dimulai dari rumah yakni memilah sampah rumah tangga, mulai dari Rumah.

”Yang harus dilakukan yakni mensosialisasikan kepada masyarakat bagaimana mengolah sampah dari rumah, mengedukasi mereka tentang pentingnya mengolah sampah untuk melesttarikan lingkungan.”katanya.
Diapun berharap bahwa kegiatan tersebut tidak hanya menjadi kegiatan tahunan saja namun dapat memberikan dampak besar dan meningkatakan kesadaran masyarakat tentang pengolahan sampah serta tidak membuang sampah sembarangan.
“Kebersihan adalah tanggung jawab kita semua bagaiamana kebersihan dimulai dari kita sendiri, lingkungan dan keluarga sehingga daerah kita bisa terciptaa menjadi daerah yang bebbas sampah kedepanya,”tamdasnya. (L)