Hj. Nurfaedah Rusda kembali terpilih secara aklamasi memimpin Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kolaka Utara (Kolut) periode 2015-2020. Ia dilantik secara langsung oleh Ketua PMI Sulawesi Tenggara (Sultra), Hj. Rusiawati Yusran di alun-alun Kota Lasusua, Kamis (19/3).
Menurut istri Bupati Kolaka ini, selama ia memimpin selama ini tentunya masih banyak kekurangan meskipun telah ada juga upaya keberhasilan yang telah di toreh. Pada masa kedepan diharapkan bisa menutupi kekurangan-kekurangan tersebut dengan terpilihnya kembali selaku pimpinan cabang. Saat ini kata dia, jumlah pengurus PMI selain yang 11 orang tersebut juga memiliki 500 anggota PMR dan 75 KSR. “Kedepan juga akan dibentuk ranting per kecamatan,” katanya.
Ia hanya mengusul kepada PMI provinsi agar bisa merekomendasi kepada pusat agar bisa difasilitasi bank darah berhubung jarak Kolut dengan ibu kota provinsi terbilang jauh. Untuk menutupi hal itu sementara pihaknya hanya berupaya memperbanyak porsenil yang bisa mendonorkan darahnya pada saat darurat.
Menanggapi hal itu Hj. Rusiawati pada dasarnya merespon pengadaan bank darah tersebut karena kabupaten yang dipimpin Rusda Mahmud tersebut jauh dari provinsi yang mengharuskan pengadaan penampungan darah tersebut. “Saya sepakat hal itu dan kami coba usulkan ke pusat,” janjinya.
Ia mengakui PMI Kolut cukup terbilang berjalan dengan baik. Dikatakan, setidaknya PMI di kabupaten lain bisa mencontoh organisasi yang dipimpin Hj. Nurfaedah. Ia berharap juga agar PMI Kolut bisa bekerja secara optimal dan menyarankan jika bisa mengutus anggotanya dalam jumlah yang lebih banyak pada saat
Jumbara tingkat nasional tahun depan yang akan dilaksanakan di Toraja, Sulsel.
