Dr. Ir. Sukanto Toding, MSP., MA, Penjabat Bupati Kolaka Utara, memberikan penghormatan dan pengakuan pada dua pemuda idaman, Ruslin dan Muhammad Akbar,S.Pd dalam peresmian Perpustakaan Desa Woitombo atau yang dikenal sebagai “Woipedia,” pada Sabtu (13/1).
“Saya merasa bangga melihat kontribusi luar biasa dari pemuda di Kolaka Utara. Ruslin yang berhasil mengekspor kakao ke berbagai belahan dunia dan Akbar, kepala desa Woitombo, merupakan inspirasi bagi kita semua. Mereka juga berperan dalam kemajuan daerah ini,” ujar Dr.Ir Sukanto Toding,MSP.,MA.
Peresmian Perpustakaan Woitombo diiringi dengan pengukuhan pengurus Gerakan Permasyarakatan Minat Baca (GPMB) Kolaka Utara, yang dinahkodai oleh Muhammad Akbar, S.Pd, kepala desa Woitombo.
Dalam konteks ini, Dr. Sukanto menyoroti peran penting perpustakaan desa sebagai pusat pengetahuan dan informasi. “Perpustakaan tidak hanya menjadi tempat menyimpan buku, tetapi juga menjadi sumber inspirasi dan pengetahuan bagi masyarakat. Woipedia, sebagai perpustakaan desa terbesar di Bumi Anoa, diharapkan menjadi landasan bagi pembelajaran dan peningkatan literasi di Kolaka Utara,” tambahnya.
Akbar menjelaskan visi dan misi GPMB yang berkolaborasi erat dengan Woipedia. “Kami berusaha menjadikan perpustakaan sebagai pusat ilmu dan peradaban. Melibatkan masyarakat dalam gerakan literasi adalah misi utama kami. Perpustakaan adalah jendela dunia bagi masyarakat desa,” ucapnya.
Syamsuddin, Ketua GPMB Sulawesi Tenggara, menekankan aspek kultural dan struktural dari GPMB. “GPMB adalah gerakan kultural yang dihidupkan oleh para penggiat literasi di masyarakat. Sebagai bagian struktural, GPMB bekerja sama erat dengan perpustakaan nasional dan dinas perpustakaan di tingkat provinsi. Ini adalah suatu kebanggaan bahwa kepala desa Woitombo memimpin GPMB Kolaka Utara,” jelasnya.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh, seperti Wakil Ketua DPRD Kolaka Utara, Hj. Ulfah Haeruddin, ST, Bunda Literasi Kolaka Utara, Ir. Hj. Nina Harini Yuniarti, Anggota DPRD Kolaka Utara Abu Muslim, Kepala Dinas Perpustakaan H. Syahrir, serta tamu undangan lainnya.
Dengan peresmian Woipedia, tidak hanya mencerminkan pembangunan fisik perpustakaan, tetapi juga melambangkan semangat literasi yang terus berkobar di tengah masyarakat Kolaka Utara. Era baru literasi dan pengetahuan telah dibuka dengan keyakinan bahwa perpustakaan adalah jembatan menuju masa depan yang lebih cerah dan terdidik bagi seluruh komunitas.
